// // //
SMAIT Al Mumtaz adakan Training Pasca Sekolah dengan Tema

SMAIT Al Mumtaz adakan Training Pasca Sekolah dengan Tema "Alumni Sukses, No Nganggur"

SMAIT Al Mumtaz mengadakan kegiatan Training Pasca Sekolah pada hari Senin, 12 Mei 2022 yang dilaksanakan oleh bidang Kesiswaan SMAIT Al Mumtaz. Kegiatan ini bertemakan “ Alumni Sukses, No Nganggur”. Kegiatan ini dilaksanakan untuk memberikan pengenalan untuk masuk ke dunia kerja bagi alumni SMAIT Al Mumtaz dan juga dunia Kampus bagi yang melanjutkan pendidkannya. Intinya dari kegiatan ini adalah agar Alumni SMAIT Al Mumtaz 0 % menjadi Pengangguran yang artinya semua Alumni memiliki karirnya masing-masing. Tentu hal ini membutuhkan proses yang harus matang serta sikap yang bijak saat nanti sudah tidak berstatsu sebagai siswa lagi.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala SMAIT Al Mumtaz yang juga sebagai Pemateri, Juga menghadirkan Dosen Bapak Abdul Jabar,M.Si selaku Dosen Ilmu Lingkungan FMIPA UNNES dan Bang Dicky Juniawan Putra, S.Farm selaku Ketua Bidang 9 HIPMI Kalbar. Menurut Kepala Sekolah sendiri, Alumni yang Sukses adalah alumni yang sudah memiliki kematangan secara individu serta menjadi Muslim yang utuh agar siap menghadapi tantangan yang akan datang. Oleh karena itu, amat sangat diperlukan kesadaran secara individu untuk senantiasa berada dalam kebaikan dimanapun atau sebagai apaupun status kita di masyarakat nanti.

Dalam kegiatan ini, Bapak Abdul Jabar,M.Si mengingatkan kepada calon Alumni SMAIT Al Mumtaz, agar memilih jurusan yang tepat apabila nanti akan melanjutkan pendidikan ke tingkat Universitas. Banyak jalur yang bisa diikuti untuk masuk ke Universitas ternama di Indonesia namun juga diperlukan kegigihan dalam belajar karena tentu smua itu dilalui dengan perjuangan seperti Tes Masuk Perguruan Tinggi.

Selaku pelaku usaha dan juga aktif sebagai mahasiswa di organisasi kampus, Bang Dicky menyarankan kepada Calon Alumni ini untuk senantia aktif dalam berbagai kegiatan di kampus. Bukan hanya sekedar menjadi mahasiswa yang hanya belajar formal di kampus, namun juga harus terlibat dalam organisasi baik di dalam kampus maupun diluar kampus. Hal ini menurut beliau sangat membantu kita untuk meningkatkan Soft Skill sebagai seorang mahasiswa serta melatih keterampilan yang tidak akan didapatkan apabila hanya duduk diam mendengarkan dosen mengajar dikelas.